BASIC SAFETY DI DUNIA INDUSTRI

Excavator PC 4000 (Komatsu Property)

Safety atau keamanan dalam bekerja merupakan suatu keharusan. Hal ini perlu diyakinkan bahwa kita aman dalam bekerja. Ada 4 (empat) hal utama yang harus diperhatikan untuk mendapatkan kondisi aman. 4 (empat) hal tersebut adalah :

  1. Diri sendiri
  2. Teman bekerja
  3. Benda kerja
  4. Alat bantu kerja
Safety First


Keutamaan Keselamatan Kerja

Dalam pekerjaan di dunia industri, keselamatan kerja merupakan hal yang paling fundamental dan hal ini merupakan tanggung jawab (peranan) semua, baik itu manajemen perusahaan maupun karyawan untuk mengantisipasi bahaya dari kecelakaan kerja serta mengantisipasinya (Tindakan pencegahan). Adapun peranan dari masing masing, adalah sebagai berikut :
  • Peran manajemen perusahaan : menyediakan fasilitas dan peralatan yang mencukupi untuk  pekerja dengan aman dan nyaman.
  • Peran Karyawan : mematuhi semua ketentuan bekerja termasuk prosedur, Pemakaian peralatan kerja (APD) sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.


Apakah Kecelakaan Kerja itu ?

Kecelakaan kerja adalah Kejadian yang tidak dikehendaki yang mengakibatkan luka pada diri karyawan saat menuju, berada dan dari tempat bekerja menuju tempat tinggal sehingga dapat menimbulkan kerugian / mengganggu proses / menyebabkan pencemaran lingkungan.

Kecelakaan kerja bisa diakibatkan oleh 4 faktor penyebab, antara lain sebagai berikut:
  • Manusia (>85%) : Tidak memakai APD / memakai tapi tidak layak, tidak patuh pada Intruksi atasan, tidak paham prosedur, tidak konsentrasi, tidak disiplin, bercanda, melakukan sesuatu yang bukan wewenangnya, membuat alat pengaman tidak berfungsi, minum obat saat pengoperasian.
  • Mesin : ketidak-kelayakan, modifikasi yang beresiko, ketidak-akurasian alat (kalibrasi gagal).
  • Material : Penggunaan material beracun, flammable (mudah terbakar), explosive (mudah meledak), corrosive (mudah teroksidasi), combution (mudah membakar).
  • Lingkungan : Area kerja tidak bersih, lingkungan bising, temperatur ruangan, pencemaran udara.
Setiap kejadian kecelakaan, ada hubungan mata rantai sebab-akibat. 

Dampak Kecelakaan Kerja

Kecelakaan kerja merupakan hal yang tidak diinginkan, oleh sebab itu maka perlu pencegahan. Jika sudah terjadi kejadian kecelakaan kerja, maka hal tersebut akan sangat berdampak merugikan terhadap : Pekerja serta keluarga, Perusahaan tempat bekerja, Masyarakat dan Negara.


Diagram Dampak Kecelakaan Kerja

Mengenal Potensi Bahaya

Pengertian Potensi Bahaya

Potensi Bahaya atau di sebut dengan istilah Hazard and Risk merupakan hal (Bahan, Material, Proses, Metode atau Kondisi Kerja) yang memiliki potensi bahaya yang dapat menyebabkan manusia cedera, kerusakan lingkungan dan kerusakan properti kerja, atau gabungan dari ketiga hal tersebut.

Macam - Macam Potensi Bahaya

Potensi bahaya dapat dikelompokan menjadi beberpa macam, yaitu sebagai berikut :
  • Potensi bahaya biologi : potensi bahaya yang ditimbulkan dari faktor mahluk hidup, pada umumnya berkaitan erat dengan faktor kebersihan tempat kerja. Apabila tempat kerja tidak bersih maka akan terdapat banyak bakteri yang menimbulkan penyakit.
  • Potensi bahaya kimia : potensi bahaya yang disebabkan oleh sifat dan karakteristik kimia. Bahan kimia yang tidak diperlukan dengan sesuai dapat menimbulkan cedera tubuh, sakit atau menimbulkan kematian seorang pekerja.
  • Potensi bahaya fisik : Potensi bahaya yang disebabkan oleh faktor fisik seseorang ketika sedang bekerja. Misalnya ketika seseorang yang sedang bekerja sedang mengalami sakit maka akan beresiko timbulnya bahaya.
  • Potensi bahaya ergonomi : Potensi bahaya yang terjadi karena faktor alat kerja dan manusia (operator) yang tidak efisien. Setiap tempat kerja atau kegiatan kerja yang dapat menimbulkan tekanan terhadap fisik maupun jiwa atau perlakuan yang kurang tepat terhadap bagian tubuh seseorang akan berpotensi menimbulkan bahaya dalam bekerja.
  • Potensi bahaya psikologis : Potensi bahaya yang disebabkan oleh adanya konflik di dalam lingkungan kerja. Contohnya, apabila seorang pekerja yang sedang meimiliki masalah di dalam keluarganya dan ketika dia bekerja selalu memikirkan masalah tersebut, sehingga tidak fokus terhadap pekerjaannya sehingga menimbulkan potensi bahaya.
  • Potensi bahaya prosedur kerja : Setiap pekerjaan tentunya akan ada prosedur kerja yang telah ditentukan untuk selalu dilaksanakan. Apabila terjadi penyimpangan atau pelanggaran terhadap prosedur kerja maka besar kemungkinan akan menimbulkan potensi bahaya saat bekerja.

Tinjauan Potensi Bahaya

Identifikasi potensi bahaya dapat ditinjau dari banyak faktor diantaranya, seperti dijelaskan pada gambar berikut ini :

4M 1L (Property Komatsu Indonesia)


Setelah mempelajarinya, silakan kerjakan soal - soal tentang basic safety pada link di bawah ini hasil pemeriksaan akan di rilis nanti setelah semuanya mengerjakan. Selamat belajar, terima kasih atas perhatiannya.



0 komentar:

Posting Komentar